Jumat, 06 Juli 2012

Peran Glutathione Dalam Tubuh

PERAN GLUTHATIONE (GSH) DALAM TUBUH :
Radikal bebas,  sebenarnya berasal dari molekul oksigen yang secara kimia strukturnya berubah akibat dari aktifitas lingkungan. Aktifitas lingkungan yang dapat memunculkan radikal bebas antara lain radiasi, polusi, merokok dan lain sebagainya. Radikal bebas yang beredar dalam tubuh berusaha untuk mencuri elektron yang ada pada molekul lain seperti DNA dan sel. Pencurian ini jika berhasil akan merusak sel dan DNA tersebut. Dapat dibayangkan jika radikal bebas banyak beredar maka akan banyak pula sel yang rusak. Sialnya, kerusakan yang ditimbulkan dapat menyebabkan sel tersebut menjadi tidak stabil yang berpotensi menyebabkan proses penuaan dan kanker.
Antioksidan, merupakan sebutan untuk zat yang berfungsi melindungi tubuh dari serangan radikal bebas. Secara alami, zat ini sangat besar peranannya pada manusia untuk mencegah terjadinya penyakit. Antioksidan melakukan semua itu dengan cara menekan kerusakan sel yang terjadi akibat proses oksidasi radikal bebas. Zat Antioksidan yang paling terkuat didalam tubuh kita adalah Glutathione (GSH).
Glutathione (GSH) secara berlimpah hadir dalam hati, organ utama yang terlibat dalam detoksifikasi dan penghapusan racun. Ia meminimalkan kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas dan sangat penting bagi kesehatan sel. Pengaruh besarnya berada di dalam sel, terutama dalam mitokondria – yang merupakan "pembangkit listrik" sejati bagi setiap sel dalam tubuh. Glutathione (GSH) bertanggung jawab untuk mayoritas fungsi fisiologi, pengaturan dan transportasi dalam tubuh. Dr. Steven Pratt, co-penulis "Superfoods Rx: Empat belas Makanan yang Akan Mengubah Hidup Anda", menuliskan Glutathione (GSH) sebagai salah satu dari empat belas 'makanan super' yang secara konsisten hadir dalam diet pendukung kesehatan, pencegahan penyakit, anti-penuaan di dunia. Baru-baru ini, penelitian luas menunjukkan hubungan langsung antara penurunan tingkat glutathione dan peningkatan penyakit kronis. Jika Anda ingin menangkal penyakit sekaligus merasa lebih muda, Anda membutuhkan glutathione.
75 MANFAAT GLUTATHIONE (GSH) BAGI KESEHATAN KELUARGA :
(source: Breakthroughs in Health – Benefit Glutathione - Vol. 1, Issue 5, 2006)
KESEHATAN UMUM
1.      Memperkuat sistem kekebalan.
2.      Menyembuhkan peradangan.
3.      Memperbaiki komunikasi antar sel.
4.      Mengagalkan kerusakan DNA.
5.      Alat bantu sistem getah bening.
6.      Memelihara optimal fungsi kelenjar gondok.
7.      Mengurangi resistensi insulin.
8.      Membantu penurunan berat badan.
9.      Menyembuhkan kerusakan urat syaraf.
10.  Menyeimbangkan sistem kelenjar endokrin.
11.  Alat bantu dari sinergi tubuh.
12.  Meringankan wasir.
13.  Membantu menurunkan kadar gula dalam darah (hypoglycemia).
14.  Meringankan penyakit kulit kemerah-merahan/bersisik (psoriasis).
15.  Membantu menyembuhkan luka.
16.  Meringankan sakit akibat carpal tunnel syndrome (penyakit yang terjadi pada pergelangan tangan serta jari yang disebabkan oleh tekanan yang sering terjadi pada bagian tersebut dan biasanya sering diakibatkan karena terlalu sering memakai keyboard dan mouse).
17.  Menghilangkan penyakit kulit kering bersisik kronis (neurodermatitis). Kandungan anti peradangan dari manggis dapat mengurangi sisik dan gatal pada penyakit kulit.
 
KESEHATAN JANTUNG
18.  Membantu mencegah penyakit jantung.
19.  Memperkuat pembuluh darah.
20.  Menurunkan kolesterol LDL.
21.  Menurunkan tekanan darah tinggi.
22.  Membantu mencegah arteriosclorosis.
 
KESEHATAN PENCERNAAN
23.  Membantu mengatasi penyakit GERD (penyakit kronik yang ditandai dengan mengalirnya asam lambung ke dalam kerongkongan).
24.  Membantu menyembuhkan borok/bisul.
25.  Meringankan syndrome kelainan usus besar (IBS).
26.  Membantu menghentikan diare.
27.  Dapat meringankan peradangan usus besar ataupun kecil dalam tubuh yang sering dikenal dengan sebutan Crohn`s disease.
28.  Bisa mencegah salah satu penyakit radang usus besar (diverticulitis).
 
MEMBUAT LEBIH AWET MUDA
29.  Menambah energi, meningkatkan kegembiraan dan menaikkan stamina.
30.  Memperlambat proses penuaan.
31.  Membantu menghindari penyakit kemerosotan pada otak (dementia & Alzheimer`s).
32.  Membantu mencegah batu ginjal.
33.  Membantu mencegah penyakit sistem syaraf (parkinson).
34.  Meredakan sakit akibat radang sendi.
35.  Memperbaiki kerusakan dari penggunaan obat penghilang rasa sakit (NSAID).
36.  Alat bantu untuk mata.
 
KESEHATAN KELUARGA
37.  Menurunkan demam.
38.  Mengatasi keracunan makanan.
39.  Menyembuhkan luka tenggorakan.
40.  Membantu menyembuhkan sariawan.
41.  Mengatasi sesak nafas.
42.  Membantu mengurangi migran (sakit kepala sebelah).
43.  Mengurangi sakit gigi.
44.  Alat bantu tidur yang alami.
45.  Meningkatkan kemampuan untuk mengatasi stess.
46.  Meningkatkan mood dan menurunkan depresi.
47.  Alat bantu kesehatan otot dan sendi.
48.  Menghilangkan jerawat dan cacat pada kulit.
49.  Menghilangkan bekas gigitan, terbakar dan keracunan.
50.  Meringankan keseleo, ketegangan otot dan sendi.
51.  Meringankan sakit perut.
52.  Meringankan radang tenggorokan (bronchitis), pembengkakan paru-paru (emphysema), dan radang paru-paru (pneumonia).
53.  Bekerja sebagai obat penghilang rasa sesak/mampat pada hidung (decongestant).
 
KESEHATAN PRIA
54.  Membantu mencegah kemandulan.
55.  Membantu mencegah pembesaran prostat.
KESEHATAN WANITA
56.  Meringankan kesulitan buang air kecil.
57.  Sebagai obat pencuci perut yang lembut.
58.  Meminimalkan gejala sakit sebelum menstruasi (PMS).
59.  Meringankan gejala menopause.
60.  Menurunkan pembengkakan saat menstruasi.
61.  Meringkan sakit pada otot, ligamen, atau tendon (fibromyalgia).
62.  Meringankan sakit akibat penyakit menurunnya kepadatan tulang / pengapuran tulang (osteoporosis).

KESEHATAN ANAK-ANAK
63.  Membantu meringkan penyakit asma.
64.  Bisa mencegah gangguan hyperaktif dan kurang perhatian (ADHD) dan alergi makanan
65.  Membentuk gigi dan tulang yang lebih kuat.

MENGATASI PENYAKIT
66.  Mencegah penyakit gusi.
67.  Memberantas penyakit TBC.
68.  Menurunkan efek samping ketidaktoleranan laktosa.
69.  Membantu mencegah disentri.
70.  Membantu mencegah penyakit sistem syaraf pusat (multiple sclerosis).
71.  Bisa mencegah kanker.
72.  Meringankan penyakit inflamasi kronik (peradangan menahun) yang menyerang struktur tulang belakang dan terutama sendi panggul (Ankylosing Spondylitis).
73.  Membantu mencegah infeksi paru-paru dan pernafasan kronis (cyctic fibrosis).
74.  Mencegah gejala yang berhubungan dengan penyakit lupus.
75.  Mengurangi penyakit lemas otot yang parah (Myasthenia Gravis).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar